Bameswarablogs | Mungkin dari sebagian kita pernah mendengar kata tentang 'Afiliator' yang sempat viral dan banyak dibahas di beberapa media, sebenarnya tahukah apa sih yang dimaksud afiliator? serta apa sajakah keuntungan atau manfaat dari afiliator?
Mengapa afiliator dianggap buruk belakangan ini, untuk menjawab semua itu mungkin kita harus dituntut membaca lebih banyak dan mengetahui dengan pasti sebelum mengatakan apakah afiliator itu buruk atau justru baik.
Supaya tidak salah dalam menilai sesuatu setidaknya kita harus mengetahui terlebih dahulu akan sesuatu tersebut apakah baik, atau justru memang kurang baik, jangan pernah menilai sesuatu hanya dengan katanya-katanya, karena sesuatu yang katanya memang terkadang bisa benar tapi bisa juga salah, tergantung dari sudut pandang mana seseorang tersebut menangkap informasi dan mencernanya dengan kemampuan nalar yang dimiliki.
Pengertian Afiliator?
Kata Afiliator, itu berasal dari kata dasar Afiliasi yang berarti pertalian sebagai anggota atau cabang, perhubungan, bentuk kerjasama antara dua pihak baik itu lembaga atau perseorangan.
Misalnya : Seorang pengusaha konveksi membutuhkan bahan dasar untuk produksi pabriknya, tentunya dia menginginkan bukan hanya persediaan bahan yang murah berkualitas, tapi juga harus mampu memasok ketersediaan barang. Untuk itulah pengusaha tersebut berafiliasi dengan supplayer pemasok bahan produksinya, maka hubungan kerjasama antara pengusaha dengan supplayer itu bisa dikatakan telah melakukan Afiliasi.
jadi Afiliasi secara sederhana bisa diartikan sebagai hubungan kerjasama antara kedua belah pihak.
Biasanya proses terjadinya Afiliasi bisa terjadi secara personal to personal atau personal to afiliator to personal.
Afiliasi personal to personal itu terjadi seperti contoh diatas, sebuah kerjasama yang terjadi dari pihak pertama dengan pihak pertama tanpa melalui perantaraan orang lain.
Sedangkan afiliasi yang terjadi tidak melalui pihak pertama dengan pihak pertama secara langsung itu disebut personal to afiliator to personal. Jadi proses terjadi afiliasinya itu seperti ini pihak pertama membutuhkan sesuatu maka dia mencari seseorang untuk mencarikan sesuatu yang dibutuhkannya, kebetulan seseorang itu tahu pada pihak pertama yang memiliki barang yang dicari, maka orang tersebut menghubungkan pihak pertama dengan pihak pertama untuk terjalinnya afiliasi.
Penghubung pihak pertama dengan pihak pertama tersbutlah dinamakan Afiliator.
Maka afiliator bisa diartikan sebagai seseorang yang menghubungkan antara pihak pertama dengan pihak pertama untuk terjadinya sesuatu kerjasama (afiliasi).
Apakah afiliator itu buruk atau baik?
Afiliator sebenarnya memiliki tujuan yang baik yaitu menghubungkan kedua belah pihak untuk terjadinya seuatu afiliasi, bisa dikatakan juga seorang afiliator itu sebagai seorang diplomat. Nilai baik buruknya afiliator kembali lagi ditentukan oleh individu itu sendiri, tapi bahkan ada seseorang individu yang pada hakikatnya baik namun dipaksa untuk berbuat tidak baik itulah yang menimbulkan nilai buruk dari seorang afiliator.
Mengapa afiliator dipandang buruk belakangan ini?
Sebenarnya afiliator itu tidaklah buruk, justru karena kemampuan nalar yang kurang atau salah mencerna informasi kemudian mereka bekesimpulan bahwa afiliator itu buruk. Kesalahan tersebutlah yang biasanya menjadikan seseorang mudah menilai sesuatu padahal belum tahu kebenaranya secara pasti. Kekurangan nalar itu biasanya terjadi karena kurangnya membaca, kurangnya menyimak suatu tema yang dibahas secara keseluruhan, sehingga menimbulkan missinformation atau kecacatan informasi.
Dalam kasus yang pernah ramai dibahas itu yakni kasusnya seorang afiliator yang diajak oleh pihak pertama yaitu penyedia layanan trading bodong yang tidak berlisensi, kemudian disuruh menjadi afiliator lalu dia mau menjalankannya untuk menjerat pihak-pihak lain atau calon korban supaya mau berafiliasi dengan iming-iming keuntungan yang menjanjikan, dan itu termasuk personal to afiliator to personal.
Padahal nyata-nyatanya itu semua merupakan trik penipuan berkedok trading, dalam pembahasan ini sengaja tidak ingin menyebutkan nama seseorang, jadi dalam pembahasan ini hanya disebutkan kasus per kasusnya saja tidak menyebutkan nama produk atau seseorang yang telah terlibat di dalamnya, dan pembahasan ini real hanya sebagai edukasi.
Kembali ke topik, Trading adalah suatu kegiatan transaksi perdagangan baik berupa nilai pertukaran kurs mata uang, nilai saham, emas, minyak dan sejenisnya yang bisa diperdagankan dalam nilai indeks secara global.
Jadi tidak semua trading itu penipuan, trading juga ada yang beneran. Dan yang beneran itu tidak sesimple seperti yang ada pada penyedia trading bodong tersebut, justru pada penipuan berkedok trading tersebut itu sebenarnya sangat mudah dimanipulasi, karena berupa binary option yang mana alogaritmanya bisa dibuat seenaknya sendiri.
Sehingga para trader bohong-bohongan tersebut, disuruh mengikuti pergerakan grafik candle (lilin) yang sengaja dibuat tujuannya untuk dirugikan, bukan menguntungkan.
Mungkin itu saja pembahasan afiliator pada kesempatan kali ini, semoga memberikan pengetahuan baru tentang apa itu afiliator, apa itu afiliasi dan tidak lupa mohon dimaklumi apabila ada salah-salah ketik, maklum mengetik manual tidak menggunakan robot. See you next time.
Ditulis : Bameswara
Ilustrasi : Photo by Clarisse Croset on Unsplash
0 Response to "Pengertian Afiliator kata yang sempat viral"
Post a Comment