Meta deskripsi:
Pada saat proses pembangunan rumah tidak disarankan untuk membangun tanpa rencana dan sembrono. Menciptakan hunian rumah kokoh dan tahan gempa, harus mencermati kualitas struktur bangunan dan standarisasi matrial yang digunakan. Pilihlah matrial yang telah tersetandarisasi Standart Nasional maupun Internasional.
During the process of building a house, it is not recommended to build without a plan and haphazardly. To create a strong and earthquake-resistant dwelling, you must pay close attention to the quality of the building structure and the standardization of the materials used. Choose material that has been standardized with National and International Standart.
Tidak bisa dipungkiri bahwa fenomena alam di Indonesia masih menjadi ancaman, seperti Gempa Bumi merupakan fenomena alam yang dapat merobohkan struktur bangunan, hal ini dikarenakan posisi Indonesia masih berada dalam lokasi ring of fire, dimana letak geografis Indonesia dihimpit oleh dua lempengan besar samudra hindia dan samudra pasifik ditambah lagi Indonesia masih terdapat beberapa gunung merapi yang aktif. Gunung merapi yang masih aktif itu bisa saja sewaktu-waktu mengalami erupsi yang dapat menyebabkan terjadinya gampa bumi. Gempa bumi juga bisa dipengaruhi oleh pergerakan kedua lempengan bumi yang bergeser dari kondisi nomal mengalami gaya geser yang cukup besar sehingga membuat permukaan tanah masuk ke dalam dan menimbulkan guncangan yang dapat dirasakan getarannya.
Dilihat dari pertimbangan berdasarkan zona lokasi itulah saat membangun suatu rumah atau bangunan gedung harus memperhatikan beberapa kriteria bangunan rumah aman gempa, misalnya mengikuti Peraturan Beton Bertulang Indonesia tahun 1971, hingga peraturan-peraturan terbaru seperti Peraturan Persayaratan Beton Struktural Bangunan Gedung SNI-1726-2015, SNI-1726-2019, hingga SNI-2847-2019. Hal itu untuk memberikan suatu struktur yang kokoh dan aman.
Meskipun pada dasarnya Gempa Bumi tidak menimbulkan suatu kematian secara langsung pada manusia, justru struktur bangunan yang tidak kuat itulah yang merupakan penyebab kerugian yang dapat menimbulkan terjadinya korban jiwa karena terkena runtuhan puing-puing struktur berkualitas kurang baik. Pentungnya manerapkan suatu standart mutu kualitas struktur bangunan tersebut dengan harapan manusia bisa menyelamatkan terlebih dahulu keluar rumah ketika guncangan gempa bumi masih terbilang belum terlalu parah, tapi pada struktur bangunan yang buruk justru tidak ada jeda yang cukup untuk menyelamatkan diri keluar bangunan rumah atau gedung.
0 Response to "Standar Kualifikasi Beton Struktur Bangunan "
Post a Comment