Pengertian Sistem Muamalah Perbankan Syariah

 


Bameswarablogs -- Pada sistem perbankan syariah islam telah memiliki landasan hukum sendiri yang mengatur keuangan disebut sebagai Bank Syariah, Bank Syariah berlandasarkan pada syariat islam, pada pembahasan postingan sebelumnya sudah dijelaskan mengenai syariat islam dan asuransi syariah anda bisa membacanya (Baca disini).

Bank syariah merupakan bank yang memiliki tata cara atau pengoprasian dilandaskan pada tata cara atau hukum permuamalatan yang sesuai ajaran islam. Bank syariah memiliki perbedaan dengan Bank konvensional. Bank syariah yakni lembaga keuangan yang usaha intinya adalah memberikan kredit dan jasa lainnya dalam transaksi pembayaran, serta peredaran uang yang pengoprasiannya disesuaikan dengan prinsip syariat islam.

Bank syariah atau bank islam dalam pengoprasiannya tidak menggunakan sistem bunga dan menggantinya dengan sistem bagi hasil. Bunga berupa uang dalam hukum islam termasuk haram karena menyerupai riba. Oleh karena itu, bank islam mendasarkan dan mempraktikkan ajaran islam tentang uang, modal, atau produk jasa lainnya.

Seiring berjalannya waktu perkembangan bank islam sudah sangat banyak bermunculan, baik di negara-negara islam, maupun di negara yang mayoritas penduduknya muslim. Dalam segala aktivitas dan kegiatan transaksi bank syariah selalu menghindari sesuatu yang berhubungan dengan riba.


LANDASARN HUKUM BANK SYARIAH

Adapun landasan hukum yang mengatur perbankan syariah di Indonesia telah diatur melalui regulasi dalam Undang-undang No. 7 Tahun 1992 tentang perbankan, yang kemudian direvisi menjadi Undang-undang Nomer 10 tahun 1998 dan diperbarui melalui Undang-undang tahun 2008 tentang perbankan syariah. 

Menurut Undang-undang Nomer 10 Tahun 1998. Prinsip syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum islam antara bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana atau pembiayaan kegiatan usaha atau kegiatan lainnya yang dinyatakan sesuai dengan syariah, antara lain pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (mudarabah), pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal (musyarakah), prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan (murabahah), atau pembiayaan barang modal berdasarkan prinsip sewa murni tanpa pilihan (ijarah), atau dengan adanya pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari pihak bank oleh pihak lain (ijarah wa iqtina).

Prinsip-prinsip bank syariah itu diatur menurut Undang-undang Nomor 21 Tahun 2008 adalah prinsip hukum islam dalam kegiatan perbankan berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan dalam penetapan fatwa di bidang syariah. Kegiatan usaha yang berasaskan prinsip syariah, antara lain kegiatan usaha yang tidak mengandung unsur berikut ini:

a) Riba yakni penambahan pendapatan secara tidak sah (bathil) diantaranya misalnya dalam transaksi pertukaran barang sejenis yang tidak sama kualitas, kuantitas, dan waktu penyerahan (fadhl), atau dalam transaksi pinjam-meminjam yang mempersyaratkan nasabah penerima fasilitas mengembalikan dana yang diterima melebihi pokok pinjaman karena berjalannya waktu (nasi'ah).

b) Maisir, yakni suatu transaksi yang digantungkan kepada suatu keadaan yang tidak pasti dan bersifat untung-untungan (mirip seperti perjudian).

c) Gharar, yakni suatu transaksi yang objeknya tidak jelas, tidak dimiliki, tidak diketahui keberadaannya, atau tidak dapat diserahkan pada saat transaksi dilakukan kecuali diatur lain dalam syariah.

d) Haram, yakni suatu transaksi yang objeknya dilarang dalam syariah

e) Zalim yakni suatu transaksi yang menimbulkan ketidakadilan bagi pihak lain (merugikan salah satu pihak, dan menguntungkan pihak lain).

Pertanyaannya dimanakah letak perbedaan anatara Bank Syariah dan Bank Konvensional? Pembahasan berikutnya akan membahas mengenai perbedaannya, maka anda harus menyelesaikan semua materi postingan ini agar tidak gagal paham.


PERBEDAAN BANK SYARIAH DAN BANK KONVENSIONAL

Mungkin bagi anda yang baru mengetahui sekedar nama tentang bank syariah, menganggap bahwa bank syariah dan bank konvensional itu sama, atau nyaris sama percis. Padahal dalam praktek pelaksanaannya sangatlah berbeda dengan Bank Konvensional pada umumnya. Memang benar bahwa bank-bank yang sekarang bergerak memiliki cabangnya sendiri antara bank syariah dan bank konvensional, meskipun demikian adanya walau namanya sama akan tetapi tetap berbeda. Berikut perbedaanya sebagai berikut :

a) Cara Pelaksanaan Bank Konvensional dan Bank Syariah

Pada Bank Konvensional menggunakan prinsip atau cara konvensional dengan mengacu peraturan nasional dan internasional berdasarkan hukum berlaku. Sementara, prinsip pada bank syariah berdasarkan landasan hukum islam mengacu pada hukum Allah SWT diantaranya Al-Qur'an dan Hadist serta diatur oleh fatwa ulama islam.

b) Cara Pengoprasional Bank Konvensional dan Bank Syariah

 Bank Konvensional sistem oprasionalnya memberlakukan penerapan suku bunga dan perjanjian secara umum berdasarkan aturan nasional atau Internasional. Sementara bank syariah tidak menerapkan bunga dalam transaksinya, bahkan tidak ada samasekali riba karena dalam hukum islam transaksi uang dengan uang merupakan riba.

c) Cara Hubungan dengan nasabah dan lembaga perbankan, baik Konvensional maupun syariah.

Dalam bank konvensional, keterkaitan hubungan antara nasabah dengan lembaga perbankan, dinamakan debitur dan kreditur. Berbeda dengan bank syariah, menerapkan hubungan antara nasabah dan lembaga ada empat jenis hubungan diantaranya penjual dengan pembeli, kemitraan, sewa menyewa.

d) Proses Pengelolaan Dana antara Bank Konvensional dan Bank Syariah

Dalam bank konvensional, pengelolaan dana dapat dilakukan dalam seluruh lini bisnis menguntungkan dibawah naungan Undang-undang. Sementara pada bank syariah uang nasabah yang tersimpan dalam bank syariah harus dipergunakan sesuai dengan aturan islam.

e) Sistem Bunga antara Bank Konvensional dan Bank Syariah

Perbedaan yang paling menonjol antara bank syariah dan bank konvensional dapat dicermati dalam penerapan sistem bunga, Bank konvensional pada umumnya menerapkan keuntungan bunga sebagai daya tarik bagi nasabah. Sementara, bank syariah tidak menggunakan sistem bunga, tetapi imbalan hasil atau nasabah. Bagi hasil tersebut diperoleh dari pembagian keuntungan antara bank dan nasabah.

Itulah penjelasan mengenai bank syariah kurang lebihnya seperti pada postingan ini, apabila ada yang kurang maka silahkan tambahkan bagian-bagian yang sekiranya kurang atau salah. Dan mungkin segitu dulu penjelasan dalam postingan pada kesempatan ini, atas perhatian dan waktunya tidak terlupa untuk memberi ucapan terimakasih. See you next time!

Related Posts:

Mengenal Muamalah Asuransi Syariah

Bameswarablogs -- Di Indonesia mungkin sebagian dari kita tidak asing dengan kata syariah, dimana Indonesia kita tahu sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk masyarakat beragama islam terbesar di dunia.


Namun meskipun kita tahu bahwa Indonesia memiliki jumlah penduduk muslim terbesar di dunia bukan berarti bangsa Indonesia tidak mempercayai agama lain diluar islam, agama yang telah ditetapkan sebagai agama yang telah diakui secara resmi oleh Negara Indonesia harus benar-benar dihargai, untuk menciptakan dan menerapkan nilai-nilai bhineka tunggal ika.

Pada postingan ini, tidak akan membahas mengenai agama, akan tetapi pada kesempatan kali akan dibahas terkait muamalah syariah.

Muamalah syariah berlandaskan syariat islam, syariat islam merupakan suatu landasan atau norma hukum Allah SWT, yang mengatur tata hubungan manusia dengan Tuhan, dan menusia dengan manusia. Adapun tujuan syariat islam yakni sebagai kebaikan seluruh umat manusia baik sebagai bekal di dunia maupun sebagai bekal di akhirat. Muamalah islam sendiri merupakan penerapan praktik ekonomi yang sesuai dengan syariat islam. 

Bahkan wajib bagi seorang muslim harus memahami tentang tata cara bermuamalah dan praktik-praktik dalam melakukan transaksi sesuai dengan syarat-syarat yang baik, tujuannya supaya tidak terjerumus pada tindakan yang diharamkan dalam muamalah itu sendiri sehingga tidak mengandung keberkahan. Selain itu dengan memahami muamalah syariah diharapkan kita menjadi insan yang salalu memperoleh keberkahan dan keberhasilan untuk mencari keridhoan Allah SWT.


A. ASURANSI SYARIAH 

1. Pengertian Asuransi Syariah

Kata Asuransi berasal dari bahasa inggris yakni insurance yang kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia dan familiar disebut dengan asuransi. Persamaan kata asuransi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia bermakna pertanggungan.

Berdasarkan Undang-Undang No 40 Tahun 2014 tentang asuransi, asuransi berarti perjanjian antara dua belah pihak, misalnya perusahaan asuransi dan pemegang polis (surat perjanjian) yang menjadi landasan bagi perusahaan asuransi untuk mendapatkan premi yang dapat digunakan sebagai berikut :

a) Memberikan kompensasi kepada pemegang polis (surat perjanjian) karena kerusakan, kerugian, kehilangan keuntungan, biaya yang timbul dan tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang mungkin ditanggung oleh pemegang polis karena terjadinya sesuatu peristiwa yang tidak pasti (tidak dapat diprediksi).

b) memberikan pembayaran karena pemegang polis meninggal dunia atau pembayaran yang didasarkan pada hidup pemegang polis dengan manfaat yang jumlah besarannya ditetapkan pada pengelola dana.

Asuransi syariah atau asuransi takaful berasal dari bahasa Arab yang berarti saling menanggung bersama. Menurut istilah asuransi 

syariah atau takaful yaitu pengaturan resiko yang mempengaruhi kebutuhan syariah, tolong-menolong dan melibatkan peserta asuransi dan pengelola, serta berdasarkan pada ketentuan Al-Quran dan sunnah.

Menurut dewan syariah Nasional, asuransi syariah adalah sebuah usaha untuk saling melindungi dan saling tolong-menolong di antara sejumlah orang, dimana hal ini ndilakukan melalui investasi dalam bentuk aset (tabbaru) yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi resiko tertentu melalui akad (perikatan) yang sesuai dengan syariah. Dalam asuransi syariah, diberlakukan sebuah sistem, dimana para peserta akan menghibahkan sebagian atau seluruh konstribusi yang akan digunakan untuk membayar klaim jika ada peserta yang mengalami musibah. Dengan kata lain bisa dikatakan bahwa, di dalam asuransi syariah peranan dari perusahaan asuransi hanyalah sebatas pengelolaan operasional dan investasi dari sejumlah dana yang diterima saja. Adapun unsur-unsur yang terdapat dalam asuransi sebagai berikut :

a) Pihak tertanggung

b) Pihak penanggung

c) Akad atau perjanjian asuransi

d) Pembayaran iuran (premi)

e) Kerugian, kerusakan, atau kehilangan (yang diderita tertanggung)

f) Peristiwa yang tidak bisa diprediksi


B. LATAR BELAKANG SEJARAH ASURANSI SYARIAH

Pada tanggal 24 Februari 1994 merupakan awal mulanya tonggak sejarah dipeloporinya industri asuransi dalam negeri yang berlandaskan hukum syariah. Tepat pada tanggal itulah PT. Syarikat Takaful Indonesia badan industri asuransi tersebut di dirikan, tujuannya sebagai bukti perwujudan nyata dari pada sebuah komitmen dan kepedulian yang tulus terhadap perkembangan perekonomian berbasis syariah di Indonesia yang ditujukan untuk kemakmuran yang adil bagi masyarakat Indonesia secara menyeluruh.

Kelahiran takaful Indonesia sebagai holding company PT Asuransi keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum Asuransi Jiwa dan Umum Syariah pertama di Indonesia merupakan hasil dari komitmen dan kepedulian berbagai elemen bangsa yang tergabung dalam TIM Pembentukan Asuransi Takaful Indonesia (TEPATI) untuk mewujudkan tercapainya kemajuan pembangunan ekonomi syariah di Indonesia. Kelahiran, Takaful Indonesia merupakan buah dari prakarsa berbagai elemen, yaitu ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) melalui yayasan Abdi Bangsa. Bank Muamalat Indonesia, PT Asuransi Jiwa Tugu Mndiri, Departemen Keuangan Republik Indonesia, para pengusaha muslim Indonesia, dengan bantuan teknis dari Syarikat Takaful Malaysia BHD (STMB).

Pada tanggal 5 Mei 1994. Takaful Indonesia mendirikan PT. Asuransi Takaful Keluarga (Takaful Keluarga) bergerak dibidang asuransi jiwa syariah dan PT Asuransi Takaful Umum (Takaful Umum) yang bergerak dibidang asuransi umum syariah. Takaful keluarga kemudian diresmikan oleh kementrian keuangan yang menjabat saat itu Marie Muhammad dan mulai beroprasi sejak 25 Agustus 1994. Sedangkan Takaful Umum diresmikan oleh MENRISTEK/KETUA BPPT Prof, Dr, BJ. Habibie selaku ketua sekaligus pendiri ICM dan mulai beroprasi pada 2 Juni 1995. Sejak saat itu Takaful Keluarga dan Takaful Umum mengembangkan kepeloporan dalam industri asuransi syariah dan menjadi yang terdepan di bidangnya.


C. LANDASAN HUKUM ASURANSI SYARIAH

Jenis asuransi yang diperbolehkan dalam syariat islam atau hukum islam adalah asuransi yang tidak mengandung unsur ribawi di dalamnya, gharar, perjudian, dan lain sebagainya yang dilarang serta tidak sesuai. Asuransi yang diniatkan sebagai sarana tolong-menolong antarumat diperbolehkan dalam Islam. Landasan hukum asuransi syariah di Indonesia sebagai berikut :


Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُحِلُّوْا شَعَآئِرَ اللّٰهِ وَلَا الشَّهْرَ الْحَـرَا مَ وَلَا الْهَدْيَ وَلَا الْقَلَۤائِدَ وَلَاۤ آٰ مِّيْنَ الْبَيْتَ الْحَـرَا مَ يَبْـتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرِضْوَا نًا ۗ وَاِ ذَا حَلَلْتُمْ فَا صْطَا دُوْا ۗ وَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَاٰ نُ قَوْمٍ اَنْ صَدُّوْكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَـرَا مِ اَنْ تَعْتَدُوْا ۘ وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَا لتَّقْوٰى ۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِ ثْمِ وَا لْعُدْوَا نِ ۖ وَا تَّقُوا اللّٰهَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَا بِ
yaaa ayyuhallaziina aamanuu laa tuhilluu sya'aaa-irollohi wa lasy-syahrol-harooma wa lal-hadya wa lal-qolaaa-ida wa laaa aaammiinal-baital-harooma yabtaghuuna fadhlam mir robbihim wa ridhwaanaa, wa izaa halaltum fashthooduu, wa laa yajrimannakum syana-aanu qoumin ang shodduukum 'anil-masjidil-haroomi ang ta'taduu, wa ta'aawanuu 'alal-birri wat-taqwaa wa laa ta'aawanuu 'alal-ismi wal-'udwaani wattaqulloh, innalloha syadiidul-'iqoob

"Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar syi'ar-syi'ar kesucian Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban), dan Qalaid (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari karunia dan keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). [Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah sangat berat siksa-Nya."]
(QS. Al-fatah 5: Ayat 2)(Qs. Al-Maidah ayat 2
.

Dan yang menjelaskan mengenai asuransi syariah dalilnya sebagai berikut :


Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلْيَخْشَ الَّذِيْنَ لَوْ تَرَكُوْا مِنْ خَلْفِهِمْ ذُرِّيَّةً ضِعٰفًا خَا فُوْا عَلَيْهِمْ ۖ فَلْيَتَّقُوا اللّٰهَ وَلْيَقُوْلُوا قَوْلًا سَدِيْدًا
walyakhsyallaziina lau tarokuu min kholfihim zurriyyatang dhi'aafan khoofuu 'alaihim falyattaqulloha walyaquuluu qoulang sadiidaa

"Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar."
(QS. An-Nisa' 4: Ayat 9)


D. HUKUM ASURANSI SYARIAH DI INDONESIA

Pada dasarnya yang membadakan asuransi bercorak syariah dengan asuransi konvensional yaitu penggunaan prinsipnya. Perinsip asuransi syariah terdapat tolong-menolong, misalnya bila terjadi suatu resiko terhadap nasabah, santunan yang dibayarkan adalah berupa dana tabbaru atau yang juga dikenal dengan sebutan risk sharing dalam dunia asuransi. Asuransi berdasarkan hukum asuransi syariah juga memiliki perbedaan dengan asuransi konvensional, seperti dalam hal masa kontrak, pengelolaan dana asuransi, pengawasan, dan kegembiraan dana. Oleh sebab itu, pada tahun 2001 MUI menerbitkan fatwa bahwa asuransi syariah secara sah diperbolehkan dalam ajaran Islam.

Fatwa MUI Nomor 21/DSN-MUILX/2001 tersebut memeprtegas kehalalan asuransi syariah yang di antaranya mengatur tentang prinsip umum dan akad asuransi syariah. Dengan demikian jaminan perlindungan atau takaful yang ditawarkan melalui program asuransi syariah ini jelas hukumnya halal sesuai dengan fatwa yang diterbitkan oleh MUI.

Para ulama fiqih sepakat bahwa asuransi Islam dibolehkan dengan catatan cara kerjanya seusi dengan ajaran islam, ditegakan dengan prinsip keadilan, dihilangkan dari unsur untung-untungan, perampasan hak dan kedzaliman, serta bersih dari ribawi. Kendati demikian ada beberapa pendapat berkaitan dengan hukum asuransi sebagai berikut :


a) Asuransi Mubah

Alasan bagi golongan yang membolehkan asuransi diadakan sebagai berikut :

1) Tidak ditemukan dalil Al-Quran dan hadist yang melarangnya

2) Terdapat kesepakatan antara kedua belah pihak

3) Saling menguntungkan

4) Akad mudarabah, yaitu akad kerja sama bagi hasil antara pemegang polis (surat perjanjian) dengan pihak perusahaan atas dasar rugi laba.

5) Koperasi

6) Mirip dengan sistem pensiun


b) Asuransi Haram

1) Sama dengan perjudian

2) Mengandung ketidak jelasan dan ketidak pastian

3) Mengandung riba

4) Mengandung unsur eksploitasi karena pemegang polis (surat perjanjian) yang tidak melanjutkan pembayaran uang preminya akan hilang

5) Premi dari para pemegang polis (surat perjanjian) diputar untuk praktik riba

6) Menjadikan hidup dan mati manusia sebagai objek bisnis yang berarti bersifat mendahului kehendak Allah.


c) Membolehkan asuransi yang bersifat sosial dan mengharamkan asuransi yang bersifat komersial

d) Syubhat artinya ketidakjelasan atau kesamaran, sehingga masih sulit untuk mengetahui halal dan haram secara jelas. Asuransi diragukan hukumnya halal ataukah haram karena tidak ada dalil syara yang menetapkannya.

Asuransi-asuransi islam pada dewasa ini sudah banyak bermunculan, seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi. Salah satu asauransi yang cara kerjanya sesuai dengan syariat islam adalah asauransi yang saling tolong-menolong. Sistem kerja asuransi tolong-menolong adalah para peserta asuransi sudah menyepakati untuk meyerahkan sejumlah uang kepada perusahaan asuransi. Pihak perusahaan asuransi nantinya akan menyerahkan sejumlah uang tersebut jika salah seorang peserta mengalami musibah. Musibah yang dimaksud diantaranya seperti kecelakaan, kebanjiran, kecurian, dan hal lain yang telah disepakati bersama. Besar jumlah pengeluaran dan penyerahan uang tersebut bersarakan kesepakatan pertama di awal perjanjian.

Related Posts:

Cara Membuat Tulisan Kesimpulan Karya Tulis Ilmiah

Bameswarablogs – Didalam sebuah karya ilmiah yang baik dan benar, tentu harus memberikan sebuah simpulan yang informatif serta mampu menjawab semua isi dari karya ilmiah penelitian itu sendiri. Kesimpulan diperlukan dalam karya ilmiah untuk membantu pembaca supaya memahami mengapa karya ilmiah penelitian anda penting bagi mereka. Tulisan kesimpulan harus mengulas poin-poin penting dari suatu karya ilmiah secara universal dan menyeluruh, bukan hanya membahas pada bab tertentu dari karya ilmiah. Posisi tulisan kesimpulan pada semua karya ilmiah harus dibuat pada bagian bab paling akhir, atau sesuatu yang paling akhir dari pembahasan menunjukan suatu value dari serangkaian hasil melalui proses analisis yang ketat, sehingga dapat mendefinisikan pada pembaca dalam mengambil atau membuat suatu keputusan yang diperoleh melalui cara berpikir induktif maupun deduktif dari suatu topik bahasa penelitian. 


1. Membaca Ulang Karya Tulis Ilmiah

Pada saat Anda selesai menulis karya ilmiah sebelum memulai menyusun kesimpulan sebaiknya membaca ulang semua isi dari karya Anda, membaca ulang dapat dimulai dari bagian pendahuluan, pembahasan masalah, analisis suatu masalah, sampai perumusan masalah. Hal ini bertujuan supaya dapat mengetahui kesan secara umum, serta memperoleh kesimpulan dari karya tulis Anda.

2. Tentukan Kalimat Utama

Menentukan kalimat utama pada tulisan kesimpulan merupakan suatu hal yang penting untuk memberikan informasi yang bermanfaat dan menarik, kalimat utama tulisan kesimpulan harus menjelaskan esensi dari suatu gagasan atau ide yang disajikan pada karya tulis, pada saat Anda menggunakan kalimat utama kesimpulan jangan pernah anda memberikan tulisan kesimpulan yang terkesan bertele-tele memuat panjang lebar pembahasan sehingga tidak mendapatkan esensi dari kesimpulan yang anda kemukakan, sebaiknya langsung saja pada inti kesimpulan yang akan dipaparkan.

3. Mencantumkan Ide Pokok pada Tulisan Kesimpulan

Pada saat anda membaca ulang seluruh isi karya tulis, sebaiknya anda membaca dengan metode skimming secara keseluruhan isi tulisan dan membuat catatan poin-poin gagasan ide pokok pada isi karya tulis yang anda baca, lalu kemudian simpan catatan anda.

4. Menyusun Ide Pokok Tulisan Kesimpulan

Mulailah menyusun ide-ide pokok yang telah Anda himpun berupa catatan hasil dari membaca secara skimming, mulai bentuk susunan poin-poin penting dari kalimat penjelas menjadi kalimat kesimpulan yang membentuk sebuah paragraf.

5. Merangkai Tulisan Kesimpulan Menjadi Teks Bacaan

Tulisan Kesimpulan harus memberikan suatu kerangka tulisan yang informatif, harus memuat semua informasi penting yang mampu menjawab pertanyaan pembaca dari tujuan hasil penulisan karya ilmiah atau penelitian yang anda lakukan, rangkailah paragraf demi paragraf sehingga memberikan hasil tulisan yang enak untuk dibaca dan berbobot.

Beberapa Tulisan Kesimpulan Pada Karya Tulis

Setelah mempelajari beberapa cara membuat tulisan kesimpulan, supaya lebih paham lagi maka berikut beberapa contoh tulisan kesimpulan yang sering kita jumpai dalam kegiatan sehari-hari baik itu berupa makalah, surat kabar, laporan kegiatan, skripsi, dan lain sebagainya.

1. Tulisan Kesimpulan pada Makalah

Sebagai seorang yang hidup di era informasi tentunya anda pasti sering menemukan suatu pembahasan tertentu akan sesuatu yang berbentuk makalah, biasanya pada makalah sering menjelaskan pada topic pembahasan yang umum, kemudian semakin pada pembahasan yang mengerucut ke detail pokok pembahasan yang dapat memberikan suatu kesimpulan.

*Contoh1 Tulisan Kesimpulan pada Makalah sbb:
‘Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi Negara Indonesia, hal ini termuat dalam landasan hukum Undang-undang Dasar 1945 pasal 36, menyatakan bahwa, ‘’Bahasa Negara adalah Bahasa Indonesia.’’ Bahasa Indonesia itu sendiri telah dituturkan sejak abad ke VII Masehi, yang merupakan serapan dari beberapa bahasa lokal seperti Melayu, Jawa, Sunda, Batak, Madura, Dayak, Papua, Bali, NTT, NTB, Sumatra dan bahasa lokal Indonesia lainnya.

Bahasa Indonesia telah berkembang sebagai jati diri bangsa Indonesia yang bermula pada tanggal 28 Oktober 1028 dalam sumpah pemuda 1, dimana pada akhirnya secara Yuridis Bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa Nasional Indonesia, sehari setelah hari kemerdekaan Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945 dimalumatkan secara resmi melalui UDD 1945.

*Contoh2 Tulisan Kesimpulan pada Makalah sbb:
Hukum Diplomatik pada hakikatnya merupakan ketentuan atau prinsip hokum Internasional yang mengatur hubungan diplomatic antarnegara yang dilakukan atas dasar permufakatan bersama. Ketentuan prinsip-prinsip tersebut dituangkan dalam instrument hokum sebagai hasil dari kondifikasi hukum kebiasaan internasional dan pengembangan kemajuan hukum internasional (Sumaryo Suryokusumo, 1995)

Berdasarkan konvansi Wina 1961 tentang Hubungan Diplomatik, Fungsi misi diplomatic adalah sebagai berikut: 

  • a) Mewakili Negara pengirim di Negara penerima.
  • b) Melindungi Kepentingan Negara pengirim dan warganya di Negara penerima dalam batas-batas yang diperbolehkan oleh hukum internasional.
  • c) Berunding dengan pemerintah Negara penerima
  • d) Memastikan dengan segala cara yang sah mengenai keadaan dan perkembangan Negara penerima dan melaporkannya ke Negara pengirim;
  • e) Meningkatkan hubungan persahabatan antara Negara pengirim dan Negara penerima serta mengembangkan hubungan ekonomi, budaya dan ilmu pengetahuan.

2. Tulisan Kesimpulan Skripsi

Bagi anda yang sedang menyusun laporan skripsi tugas akhir kuliah, sebaiknya simak juga pembahasan pada postingan ini yang mungkin bisa menjadi sumber referensi yang bermanfaat.

*Contoh1 Tulisan Kesimpulan pada Skripsi sbb:
‘Dari hasil pembahasan tentang detail aplikasi dan hasil survai yang dilakukan dalam skripsi ini, maka diambil kesimpulan sebagai berikut.

Penggunaan teknologi informasi pada masa kini sangat dibutuhkan untuk mengakses informasi dengan mudah dan cepat. Oleh karena itu dibuatlah aplikasi JERAMBA untuk memperkenalkan pariwisata di Jawa Barat. Inovasi teknologi dapat menunjang sektor pariwisata.

Oleh karena itu, pembuatan aplikasi JERAMBA akan mempermudah para wisatawan asing untuk mendapatkan informasi mengenai pariwisata di Jawa Barat. Aplikasi JERAMBA mendapat respons positf dari wisatawan asing karena sangat membantu mereka dalam berwisata di wilayah Jawa Barat karena memuat informasi detail mengenai destinasi.

3. Tulisan Kesimpulan Laporan Penelitian

Karya ilmiah penelitian biasanya hanya diperlukan bagi pelajar atau mahasiswa yang masih aktif dalam kegiatan penelitian secara langsung. Biasanya berupa bentuk kegiatan Kuliah Kerja Nyata, Praktek Kerja Industri, Praktek Penyuluhan Masyarakat, maupun dalam kegiatan penelitian lainnya.

*Contoh1 Tulisan Kesimpulan pada Laporan Penelitian sbb:
Kesimpulan yang dapat diambil dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata di Dusun Kaliabu, Desa Banyuraden, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Yogyakarta yang dilaksanakan dari tanggal 9 September 2015 s/d 07 Desember 2015 antara lain :

  1. Mampu beradaptasi dengan baik sehingga terjalin hubungan kerjasama antara masyarakat di Dusun Kaliabu.
  2. Mahasiswa memberikan bantuan alat berupa maket wilayah tempat wisata di Dusun Kaliabu, lampiran paket wisata yang disediakan oleh Dusun Kaliabu, pembuatan website, fanspage facebook, dan akun instagram tentang desa wisata Dusun Kaliabu, serta pembuatan makte desain wilayah dibantaran sungai bedog di Dusun Kaliabu.
  3. Mahasiswa mengadakan program bantuan berupa bimbingan belajar kepada anak-anak di posko KKN Dusun Kaliabu, pemberian pembelajaran Bahasa Inggris dasar kepada ibu-ibu di Dusun Kaliabu, dan bantuan guru mengaji di Dusun Kaliabu.
  4. Mahasiswa memberikan bantuan kepada masyarakat Dusun Kaliabu, Desa Banyurden terkait dengan pembagian daging Kurban saat pelaksanaan Hari Raya Idhul Adha di Dusun Kaliabu.

4. Tulisan Kesimpulan Disertasi

Membuat suatu kesimpulan disertasi merupakan kegiatan yang cukup menyita waktu dan pikiran, karena membutuhkan proses penelitian yang sangat panjang. Ide-ide dan gagasan pokok pada kesimpulan disertasi harus terlebih dahulu melalui serangkaian kegiatan proses analitis yang terbilang kompleks, yang kemudian dikemas menjadi lebih ringkas menjadi sebuah paragraf yang menunjukan value dari semua karya penelitian yang kamu susun, menujukan esensi dan inti kesimpulan yang singkat, padat, berbobot, dan tepat sasaran.

*Contoh1 Tulisan Kesimpulan Disertasi:
Berdasarkan uraian penelitian tentang sistem dan prinsip ekonomi dari tiga aliran prinsip ekonomi yang ada di dunia, sebagai berikut:

  1. Sistem ekonomi adalah sebuah pemikiran yang mempengaruhi dan terpengaruh oleh pandangan hidup (Way Of Life) tertentu, yang terdiri atas perangkat nilai-nilai yang dapat mebangun organisasi kegiatan sumber daya materi menurut kerangka referensi yang memengaruhinya.  Kalau kerangka referensinya Islam maka disebut sistem ekonomi Islam, demikian pula sistem ekonomi kapilatisme dan sistem ekonomi sosialisme.
  2. Munculnya sistem ekonomi kapitalisme dan sosialisme di tengah masyarakat masing-masing dengan beberapa prinsip antara lain kepemilikan, konsumsi, dan distribusi pendapatan, memiliki kelebihan dan kelemahan, namun kehadiran ekonomi islam mempunyai nuansa tersendiri yang pada gilirannya diharapkan mampu menghapus ketidakadilan dan ekspolitasi terhadap masyarakat. Dalam ekonomi kapitalis cenderung tidak merata, sebab pertumbuhan dianggap sebagai tujuan yang terpenting yakni kemakmuran individu bukan kemakmuran masyarakat, demikian pula ekonomi socialis yang merupakan kebalikan dari ekonomi kapitalisme, lebih memerlukan kepada kolektivisme sedangkan dalam ekonomi Islam dianggap sebagai akibat, karena asumsi dasar dalam ekonomi Islam adalah harta milik Allah yang harus ditransformasikan kepada orang-orang yang membutuhkan.
  3. Implikasi siginifikan dari beberapa prinsip ysng diterangkan dalam ekonomi kapitalis dan sosialis ternyata banyak menimbulkan ketidakadilan dalam masyarakat, karena kepemilikan menjadi sebab utamanya dan pemahaman yang keliru terhadap konsep triangle yang pada akhirnya mengeksplotasi nilai-nilai dasar maupun instrumental yang membawa manusia pada pendewaan dirinya dan menghilangkan eksistensi Tuhan. Sedangkan dalam ekonomi Islam eksistensi Tuhan berada pada posisi puncak, dimana segala sesuatu dikembalikan kepadaNya, yakni sistem yang bertitik tolak dari Allah SWT., bertujuang akhir pada Allah Swt., dan menggunakan sarana yang tidak terlepas dari syariat Allah Swt., serta adanya penerapan prinsip amanah dalam diri setiap orang yang berarti adanya kesadaran bahwa pada dasarnya harta adalah milik Allah.

Dari uraian di atas, ditemukan berbagai hal yang perlu disempurnakan yang tercermin dalam saran-saran, yakni :

  1. Para ilmuan dan ekonom Muslim menyadari bahwa hadirnya ekonomi Islam dibutuhkan, sebagai alternative di tengah-tengah ketidakadilan ekonomi kapitalisme dan sosialisme, sehingga masyarakat menjadi ‘Paham’ dan tidak apriori dengan keberadaan Bank Syariah dan perlu mensosialisasikan eksistensi ekonomi Islam sebagai sistem ekonomi terbaik.
  2. Dari realitas yang ada, ekonomi Islam sebagai sistem terbaik harus dapat dibuktikan secara empirik, sehingga eksistensinya diakui dan universalitas Islam sebagai agama dunia dibuktikan dengan menerapkan kebijakan yang ada dalam ekonomi Islam.
  3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi khazanah ilmu pengetahuan umumnya dan dapat bermanfaat serta diimplementasikan secara komprehensif. (Dr Masykuroh, Nihayatul. Sistem Ekonomi Dunia: Ekonomi Islam, Kapitalisme, dan Sosialisme dalam Perbandingan. Depok-Jawa Barat: Raja Grafindo Persada, 2020.)

Contoh2 Tulisan Kesimpulan Disertasi :
Berikut contoh selanjutnya dari kesimpulan disertasi dengan mengambil materi penelitian yang dilakukan Rully Charitas Indra Prahmana, dengan judul “Local Instruction Theory Penelitian Pendidikan Matematika untuk Menumbuhkan Keterampilan Mahasiswa Calon Guru dalam Melakukan Penelitian dan Menulis Karya Ilmiah”

Penelitian membuat kesimpulan berdasarkan paparan hasil dan analisis data yang diperoleh setelah proses pengambilan data. Selanjutnya, diberikan juga saran sebagai masukan untuk penelitian lanjutan yang masih terkait dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, ada beberapa kesimpulan.

Penggunaan model pembelajaran berbasis riset dalam pembuatan desain lintasan belajar penelitian pendidikan matematika memiliki peran yang sangat penting sebagai pencetus timbulnya keterampilan meneliti dan menulis karya ilmiah pada mahasiswa calon guru matematika. Hal ini ditunjukkan dengan salah satu produk akhir penelitian berupa 10 hasil penelitian mahasiswa dan 10 karya mahasiswa berupa artikel ilmiah yang telah dimasukkan pada jurnal nasional ber-ISSN dan terindeks Google Secholar menggunakan Open Journal System  (OJS). Hasil ini menunjukan bahwa pembelajaran berbasis riset memberikan peranan yang sangat besar dalam menumbuhkan keterampilan mahasiswa calon guru matematika dalam melakukan penelitian dan menulis artikel ilmiah di Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Surya, Tangerang.

Lintasan belajar yang dihasilkan adalah lintasan belajar yang dilalui mahasiswa dalam rangka menumbuhkan keterampilan mereka dalam melakukan penelitian dan menulis karya ilmiah. Mulai dari analisis jurnal sampai mengkomunikasikan hasil penelitian dalam bentuk artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal Nasional ber-ISSN dan terindeks Google Secholar. Lintasan belajar ini terdiri dari 7 aktivitas yang telah disusun oleh peneliti agar dilalui mahasiswa untuk menumbuhkan keterampilan meneliti dan menulis karya ilmiah. Hasil pengembangan akhir dari lintasan belajar ini memberikan kontribusi berupa local Instruction Theory penelitian pendidikan matematika untuk menumbuhkan keterampilan mahasiswa calon guru matematika dalam melakukan penelitan dan melalui karya ilmiah yang belum pernah ada pengembangannya di Indonesia.

Teori ini menjelaskan tentang langkah-langkah yang harus dilalui mahasiswa menggunakan pembelajaran berbasis riset agar keterampilan meneliti dan menulis karya ilmiah dapat tumbuh pada setiap mahasiswa calon guru matematika. Langkah-langkah yang harus dilalui mahasiswa dibagi menjadi 7 aktivitas pembelajaran yaitu:

  1. Aktivitas membuat mind map tentang berbagai hal terkait metodologi penelitian dan kemudian mendiskusikannya.
  2. Aktivitas menganalisis hasil penelitian dosen atau peneliti lain yang menggunakan berbagai metode penelitian;
  3. Aktivitas mencari masalah penelitian, membuat dan validasi instrument penelitian, dan menentukan sumber data serta pengumpulan data peneltian.
  4. Aktivitas mengolah dan menganalisis data penelitian.
  5. Aktivitas menuliskan hasil penelitian dalam bentuk artikel ilmiah.
  6. Aktivitas menilai artikel ilmiah. 
  7. Aktivitas melakukan submission online artikel ilmiah pada jurnal nasional menggunakan OJS. Terakhir, keterampilan meneliti yang ditumbuhkan fokus pada tren penelitian pendidikan matematika dan keterampilan menulis karya ilmiahnya fokus pada artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal nasional terindeks Google Secholar.
Local Instruction Theory yang dihasilkan memiliki prinsip-prinsip desain dan karakteristik yang memberikan kekhasan dalam teori belajar yang dihasilkan. Sehingga local dalam teori ini fokus kepada penelitian pendidikan matematika.

Metode Penulisan Kesimpulan Karya Ilmiah

Perlu juga anda pahami bahwa dari tulisan kesimpulan yang menarik, ada juga suatu metode khusus dalam menuliskan kesimpulan karya ilmiah diantaranya :

a.  Metode Generalisasi (Umum)

Metode generalisasi begitu familiar serta sering ada dalam tulisan kesimpulan karya ilmiah, artikel, makalah, paper, dan lainnya. Bagi anda yang ingin menggunakan metode generalisasi maka langkah yang harus dilakukan yakni membuat kesimpulan berdasarkan ulasan secara keseluruhan dari isi karya ilmiah dan menarik fokus penelitian. Rulesnya dari pembahasan umum ke pembahasan penting dari ulasan yang melebar ke ulasan yang khusus.

b. Metode Analogis (Logis)

Metode penulisan kesimpulan secara analogis yakni menarik semua isi karya ilmiah menjadi suatu kerangka tulisan kesimpulan yang logis berdasarkan penalaran logika yang mudah dipahami dan diterima oleh akal sehat manusia, metode analogis biasa digunakan pada karya ilmiah penelitian dan jurnal ilmiah.

c. Metode Korelasi

Metode penulisan kesimpulan dengan metode korelasi merupakan metode penyajian tulisan kesimpulan yang disusun berdasarkan keterikatan atau hubungan dari suatu topik karya ilmiah penelitian anda dengan karya ilmiah lain yang masih memiliki keterikatan dengan topic pembahasan materi, biasanya metode korelasi sering digunakan pada suatu peneilitian yang membutuhkan perbandingan hasil atau keterkaitan materi. Seperti halnya pada contoh tulisan kesimpulan disertasi, dan sejenisnya.

Dan itulah bahasan topik dari postingan ini, selanjutnya anda bisa menerapkan atau mencoba mempelajari untuk membuat suatu kesimpulan karya ilmiah, artikel, makalah, laporan, dan lain sebagainya. Semoga bermberikan manfaat, serta menjadi suatu gambaran pada saat anda hendak melakukan penulisan kesimpulan. Sekian atas pencapaian anda membaca semua pembahasan dalam postingan ini, dan ucapan terimakasih atas waktunya. See you next time!

Related Posts:

Desain Struktur Baja Kolom dan Balok


Bameswarablogs -- Pada saat merencanakan desain pemodelan suatu struktur baja, seorang insinyur struktur harus memperhatikan tahapan demi tahapan, secara runtut dan benar-benar memperhatikan kaidah peraturan perencanaan yang harus diterapkan.

Ada dua tahap dalam desain baja:

  • Desain komponen struktural untuk kekakuan dan kekuatan yang memadai
  • Desain sambungan baut, pelat, sambungan, dan angkur yang membantu menyalurkan gaya

Seringkali pada struktur baja, bukan berat baja yang menentukan biaya struktur, akan tetapi fabrikasi dan pemasangan bajalah yang menentukan aspek ekonomis dari desain struktur. Desain sambungan yang efektif sangat penting untuk biaya struktur karena manfaat ekonomis dalam menggunakan bagian yang lebih berat dengan detail yang lebih sederhana dibandingkan bagian yang lebih ringan dengan detail sambungan yang rumit.

Member baja bersifat elastis dan bekerja secara elastis hingga kekuatan lelehnya. Baja  kemudian berubah bentuk secara plastis hingga mencapai kekuatan tertinggi.

Baja umumnya memiliki tingkat mulur yang rendah. Namun, baja memiliki laju mulur yang tinggi pada suhu tinggi atau saat terkena panas atau api.

Baja juga bisa mengalami kerusak karena faktor kelelahan

Struktur baja dirancang agar bersifat lentur sehingga tidak mengalami keruntuhan akibat defleksi akibat tegangan dalam.

Bangunan bertingkat rendah biasanya dibangun dengan rangka baja, baik dengan rangka portal atau dengan penyangga pada dinding. Untuk rangka portal, beban angin lateral merupakan beban pengatur. Untuk bresing bay, komponen bresing struktural biasanya berbentuk bagian berongga atau sudut dan biasanya digunakan untuk bresing vertikal. Kawat gigi diagonal tunggal dirancang untuk menahan kompresi dan tegangan. Penahan silang diagonal yang dimiringkan pada 45 derajat dirancang untuk menahan tegangan saja. Untuk bresing horizontal, bresing lantai triangulasi dapat digunakan untuk menyalurkan beban angin lateral ke sistem bresing vertikal yang berdekatan.


A. Desain Struktur Kolom Baja

Member struktural baja dirancang untuk menahan leleh, tekuk, dan pecah akibat gaya ultimit. Kolom baja dirancang untuk menahan tekan langsung dimana beban vertikal diterapkan pada sumbu netral kolom, serta gaya lentur yang disebabkan oleh beban angin lateral dan beberapa beban vertikal yang diterapkan secara eksentrik terhadap sumbu netral kolom.

Postingan ini akan menjelaskan mengenai cara merancang kolom baja dengan dua skenario, kolom dengan beban aksial penuh dan kolom dengan beban aksial dengan momen yang dibuat secara eksentrik.

1. Kolom Berbeban Aksial Kolom baja akan dirancang untuk menerima gaya tekan aksial dan gaya tekuk momen. Kolom-kolom ini dapat diberi bresing, dimana kolom-kolom tersebut ditopang oleh rongga atau dinding inti yang diberi bresing, atau tidak diberi bresing, dimana kolom-kolom tersebut menjadi bagian dalam suatu rangka portal. Seringkali, bresing digunakan untuk mengurangi panjang efektif kolom ketika diperlukan tahanan lateral untuk tekuk dan ketika tahanan tekan kolom baja perlu ditingkatkan terhadap sumbu z-z yang selalu lebih lemah.

Catatan: Akan lebih ekonomis untuk menguatkan sumbu z-z yang paling lemah untuk menahan tekuk. Kolom dapat dirancang untuk gaya tekan aksial hanya jika balok yang sama ditopang pada kedua sisi kolom dan ketika beban diasumsikan terdistribusi secara merata.

2. Kolom yang dibebani secara aksial dengan Momen yang Dibuat Secara Eksentrik Kasus ini digunakan ketika kolom telah mendapat beban eksentrik yang menimbulkan gaya aksial dan gaya momen lentur. Untuk tujuan perancangan skema, kami hanya akan fokus pada perancangan kolom untuk gaya tekan aksial saja.

Desain Skema :

Tegangan tekan bergantung pada rasio kelangsingan kolom.

B. Desain Struktur Balok Baja

Balok baja harus dirancang agar sesuai dengan keadaan batas berikut:

  • Kekuatan lentur pada ULS (termasuk tekuk lokal pada sayap atau badan, tekuk torsi lateral, dan kapasitas momen plastis)
  • Tekuk torsi lateral diperiksa ketika serat terluar pada bagian atas sumbu netral balok baja mengalami tegangan tekan akibat beban ke bawah pada balok. Beban yang diterapkan menciptakan kompresi pada flensa atas balok, tempat balok tersebut melengkung, dan tegangan pada flensa bawah balok. Tegangan puntir kemudian akan timbul karena jaringan menahan flensa agar tidak tekuk sepanjang panjangnya, namun selama proses ini, menyebabkan defleksi puntir.
  • Kekuatan geser pada ULS
  • Balok harus dirancang untuk menahan gaya geser yang sejajar dengan badan balok.
  • Tekuk geser jaring
  • Tekuk geser badan perlu diperiksa bila balok mempunyai badan yang ramping. Dalam hal ini, kapasitas geser akan diatur oleh tekuk geser web. Pengaku dapat dipasang pada jaring untuk menahan tekuk geser jaring. Selain itu, jika terdapat gaya transversal dan terdistribusi dari flensa ke badan, maka tekuk badan perlu diperiksa lebih lanjut.
  •  Defleksi pada SLS


Perekat
Berikut ini adalah nilai minimum tipikal :

  • 203 UC = setinggi 2-3 lantai
  • 254 UC = tinggi hingga 5 lantai
  • 305 UC = tinggi atau bentang panjang hingga 8 lantai
  • 354 UC = tinggi 8-12 lantai

Desain Skema Struktur Balok Baja

 
1. Tentukan beban hidup pada balok

2. Carilah defleksi ijin berdasarkan beban-beban yang dikenakan tidak terfaktorkan dan periksa terhadap defleksi rencana maksimum. Untuk balok, defleksi biasanya merupakan kasus paling kritis untuk bentang panjang dan geser biasanya merupakan kasus paling kritis untuk balok dengan bentang pendek dan pembebanan besar.

Batas Lendutan Yang Diijinkan = Beban Hidup / 360

3. Carilah beban ULS total pada balok

Beban total = Rentang x Lebar beban x Beban Kritis x Faktor ULS

Anggota struktural baja dirancang untuk menahan luluh, tekuk, dan pecah akibat gaya ultimit. Balok dirancang untuk menahan gaya lentur dan geser ULS.

4. Tentukan kondisi tumpuan balok dan tentukan panjang efektif, L, berdasarkan kondisi tumpuan tersebut

5. Tentukan M, momen lentur maksimum, dan V, gaya geser maksimum

M = w x L


6. Tentukan Momen Inersia Kedua balok (I mempunyai satuan cm^4)

I = 0,5 x Rasio x K x L x M

Di mana

M = momen lentur maksimum (kNm)

L = panjang efektif balok (m)

K = konstan menurut tumpuan ujung dan diagram momen lentur. Nilai K juga ditunjukkan pada tabel di bawah ini.

Related Posts:

Warning! Layanan Surat Elektronik Google Gmail Akan Terhapus 1 Desember

 


Bameswarablosg -- Beberapa layanan Google foto, google kalender dan layanan surel milik Google yakni Gmail akan melakukan pembersihan. Google telah menginformasikan bahwa pihak mereka akan mulai menghapus dimulai dari tanggal 1 Desember 2023 mendatang.

Upaya pembersihan ini akan terpengaruh bagi pengguna akun Google yang hampir semua konten yang Anda miliki terganggu seperti pesan Gmail, Google Foto, Google Kalender, Janji temu, dan arsip dokumen di google semuanya akan terpengaruh.

Penghitungan waktu mundur ini mungkin mengagetkan semua pengguna akun Google, akan tetapi Anda tidak bisa menyalahkan pihak Google. Karena pada bulan Juli kemarin Google memberikan peringatan bahwa penghapusan akun dimulai pada bulan Desember 2023. Pesan peringatan tersebut memberikan suatu informasi bahwa siapapun  yang memiliki akun tidak aktif selama 2 tahun akan menerima "beberapa email peringatan" sebelum Google mengambil tindakan atas akun anda.

Pertanyaannya apakah akun dan foto yang anda simpan terancam?

Dari jumlah sekitar 1,8 miliar user Gmail, dan meningkat sekitar 2 miliar dalam penggunaan Google foto. Kabar baiknya hal itu menurut statistik kemungkinannya kecil, karena pembersihan ini hanya bertujuan karena alasan keamanan, dan hanya akan berlaku bagi akun google yang sudah tidak aktif. Jadi akun dan foto anda aman selama masih sering Anda gunakan.

Bagi pengguna akun Google yang sudah tidak aktif atau tidak pernah dibuka selama 2 tahun maka bisa saja Google akan membuat tindakan penghapusan terhadap konten Gmail, Google Foto, Google Kalender, dan apapun yang pernah anda gunakan terkait dengan layanan Google tidak akan bisa anda gunakan jika sudah terhapus oleh pihak Google.

Dilansir dari halaman Forbes.com, bahwa wakil presiden manajemen di Google menjelaskan pada bulan Mei lalu, menjelaskan mengenai pembaruan kebijakan akun yang tidak aktif. "Jika akun Google tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama, kemungkinan besar akun tersebut akan disusupi," Kata Kricheli, alasanya karena akun yang tidak digunakan dalam waktu yang lama tidak akan mendapatkan pemerikasaan keamanan rutin, kemiungkinan besar tidak mengaktifkan keamanan dua faktor, dan mungkin menggunakan kata sandi yang lemah serta rentan disusupi. Menurut analisis  pihaknya, "Analisis internal kami menunjukkan akun yang ditinggalkan setidaknya 10x  lebih kecil kemungkinannya dibandingkan akun aktif untuk menyiapkan verifikasi dua langkah" Tegas Kricheli.

Tindakan apa yang perlu Anda lakukan untuk menyelamatkan konten akun dan foto Anda?

Seperti yang pernah dilaporkan melaui email pada bulan Juli yang lalu, bahwa untuk melindungi Akun Google Anda, konten foto anda, dan semua yang berhubungan dengan Google akun pribadi anda, tidak perlu melakukan tindakan apapun jika Anda hanya memiliki satu akun yang digunakan setiap hari, dan tidak dibiarkan selama dua tahun lamanya. Anda aman dari penghapusan.

Solusinya hanya cukup gunakan akun Google Anda secara berkala, dan apabila akun Anda lama tidak digunakan segera gunakan akun anda dan melakukan verifikasi dua langkah. Sekaranglah waktunya Anda untuk masuk ke akun yang anda lama tidak gunakan, selagi masih ada waktu mundur sebelum tanggal 1 Desember 2023 tiba. Jadi segala resiko kehilangan akun atau konten foto ditentukan oleh pengguna dan pada saat tiba waktunya akun anda yang terkena penghapusan tidak dapat digunakan atau dipulihkan kembali karena sistem Google akan menghapusnya secara permanent.

Cara membuat akun Gmail Anda tetap aktif, sebagai beriku : 

1. Membaca atau mengirim email

2. Menggunakan penyimpanan Google Drive

3. Menonton Vidio di YouTube

4. Membagikan Foto atau Vidio

5. Mendownload aplikasi dari Playstore

6. Menggunakan google pencarian

7. Menggunakan login dengan Google untuk login ke aplikasi atau layanan pihak ketiga Google.

Related Posts:

Pemodelan Slab Beton Bertulang

 


Bameswarablogs -- Pada saat membuat perencanaan menggunakan beton bertulang selain kolom dan balok, perlu juga diperhatikan pada saat merencanakan suatu plat atau slab, dimana penggunaan slab dipengaruhi berdasarkan jenis matrial yang digunakan salah satu contonya jika menggunakan beton bertulang ada yang disebut plat gantung.

Jenis pelat gantung yang dipertimbangkan (pelat yang ditopang oleh balok, kolom, atau dinding).

  • Slab padat/Plat padat

Pelat ini terbuat dari beton padat dengan tulangan yang menahan tegangan. Pelat dapat berupa penghiasan logam in-situ atau profil. Penguatan atas dapat berupa jaring baja untuk penggunaan tahan api. Tulangan bagian bawah dapat berupa penghiasan logam untuk keperluan perkuatan tegangan.

  •  Ribbed slabs (Slab bergaris)

 Pelat ini dapat mencapai kekuatan struktural yang sama dibandingkan pelat padat dengan jumlah beton yang lebih sedikit. Pelat berusuk dapat berupa rangkaian tulang rusuk beton di tempat yang dicetak secara monolitik dengan rongga yang disebabkan oleh bahan pembentuk yang dapat dilepas. Pelat bergaris juga dapat berupa pelat berongga dengan pembentuk rongga permanen.

  • Flat Slabs (Slab datar)

 Pelat dengan lampu sorot datar ini tidak memerlukan dukungan balok. Tetesan sering digunakan untuk membentuk bagian kaku yang tebal antara kolom dan pelat.

  • Waffle slabs (Plat Waffle)  

 Lembaran ini padat dan rata dengan pembentuk rongga di bagian soffitnya. Terdapat rangkaian balok beton selebar 1 m yang dapat dirancang untuk lentur momen.

Tebal pelat tidak boleh kurang dari 125 mm karena persyaratan tahan api. Pelat bentang dua arah dapat mempunyai ketebalan 90% dari pelat bentang satu arah.

 1. Tentukan besaran W
W = 1.4DL +1.6LL

2. Tentukan momen desain dan geser, M dan V

Temukan persamaan M dan V di atas (Lihat perhitungan balok).

3. Perencanaan pelat lentur dengan metode One Way Slab Cari nilai K dan z
(Rumus1)


Tentukan persentase tulangan pada luas beton (Ast/bd = %)

Batang tulangan harus dirancang untuk memenuhi kapasitas luas minimum dan harus dibangun pada kedua arah pelat. Tulangan baja membantu menahan retak dan mendistribusikan beban terkonsentrasi ke seluruh pelat.



Jumlah tulangan maksimum pada komponen struktur beton (balok, kolom, atau pelat) tidak boleh melebihi 4%.

4. Carilah jumlah tulangan dan ukuran tulangan tersebut,

5. Temukan Asprov.
6. Desain pelat untuk geser.

 Lihat di sini untuk aturan setiap konstanta dalam persamaan tegangan geser beton di bawah.
(Rumus3)


Baja minimum yang dibutuhkan = 0,13%

7. Periksa geseran pelubang

Gaya geser punching (gaya geser di sekeliling kolom) biasanya merupakan kasus desain kritis untuk pondasi pelat datar. Geser efektif adalah gaya geser yang mengambil gaya momen yang ditimbulkan antara pelat dan kolom serta gaya geser pada luas yang ditopang kolom.

Shear yang efektif

  •   Kolom internal -> Veff = 1,15V
  • Kolom sudut -> Veff = 1,25V
  • Kolom tepi -> Veff = 1.4V. Tegangan geser, vo = Veff/ Uod < 0.8sqrt(Fcu) atau 7 N/mm^2  
  • Uo adalah keliling kolom yang menyentuh pelat

Pemeriksaan geser pelubang pada pelat datar

8. Gaya geser harus diperiksa pada keliling tertentu pelat yang membungkus kolom. Gaya geser harus diperiksa mulai dari keliling pertama 1,5d di sekeliling muka kolom. Kemudian, gaya geser harus diperiksa selanjutnya pada keliling dengan interval 0,75d.

Related Posts:

Desain Struktur Beton Bertulang Pada Balok

 .


Bameswarablogs -- Pada saat mendesain balok menggunakan struktural berbaham matrial beton bertulang, Beban yang diterapkan meliputi gaya tekan langsung, serta tegangan tekan dan tarik yang disebabkan oleh kendurnya momen lentur pada balok. Tegangan tekan induksi terletak pada serat material di atas sumbu netral komponen struktur dan tegangan tarik induksi terletak di bawah sumbu netral.

1. Tentukan fy dan fcu berdasarkan sifat material yang dibutuhkan

2. Tentukan dimensi awal balok, b dan h

3. Mencari kedalaman efektif, d d = h – penutup – diameter batang Penutup beton harus dirancang untuk persyaratan ketahanan api dan daya tahan.

4. Temukan rasio bentang/kedalaman, L/d dan pastikan L/d kurang dari 20 Lendutan harus diperiksa dengan menggunakan rasio bentang/kedalaman. Retakan harus dirancang untuk SLS dan harus memenuhi persyaratan tulangan minimum yang dibutuhkan dan jaraknya.

Detail Pemodelan Balok :

1. Temukan W

W = 1.4DL + 1.6LL

2. Carilah momen desain dan geser, M dan V

*Cukup didukung dengan Uniformly Distributed Load

*Cukup didukung dengan beban terkonsentrasi

*Beban kantilever dengan beban terdistribusi seragam


*Ujung tetap dengan beban terdistribusi secara seragam
(Rumus4)



*Ujung tetap dengan konsentrasi beban terpusat
(Rumus5)

Bentang efektif balok, l, harus diasumsikan sebagai bentang efektif komponen struktur dalam kondisi tumpuan sederhana untuk tujuan konservatif. Rentang ini sama dengan jarak pasti antar tumpuan.

3. Tetapkan mutu beton, fcu, dalam N/mm^2

Tentukan kedalaman sumbu netral, x, dalam mm Kedalaman ke sumbu netral, x, dari permukaan kompresi dibatasi oleh:

x ≤ 0,5d untuk fcu ≤ 45 N/mm^2

x ≤ 0,4d untuk 45 < fcu ≤ 70 N/mm^2

x ≤ 0,33d untuk 70 < fcu ≤ 100 N/mm^2

4. Rancang balok persegi panjang untuk lentur Momen ultimit desain M harus dirancang lebih besar dari momen lentur ultimit.

Juga berlaku untuk balok berflensa bila sumbu netral balok terletak di dalam flensa




K’ = 0,156 untuk fcu ≤ 45 N/mm^2


K’ = 0,120 untuk 45 < fcu ≤ 70 N/mmp^2

K’ = 0,094 untuk 70 < fcu ≤ 100 N/mm^2

Jika

K ≤ K’, tulangan tekan tidak diperlukan

x = (d-z)/0,45 untuk fcu ≤ 45 N/mm^2

x = (d-z)/0,40 untuk 45 < fcu ≤ 70 N/mm^2

x = (d-z)/0,36 untuk 70 < fcu ≤ 100 N/mm^2




Jika K > K’ maka diperlukan tulangan tekan


x = (d-z)/0,45 untuk fcu ≤ 45 N/mm^2

x = (d-z)/0,40 untuk 45 < fcu ≤ 70 N/mm^2

x = (d-z)/0,36 untuk 70 < fcu ≤ 100 N/mm^2




Jumlah tulangan maksimum pada komponen struktur beton (balok, kolom, atau pelat) tidak boleh melebihi 4%.

5. Rancang balok persegi panjang untuk geser

Tegangan geser pada balok

Biasanya, gaya geser dan tegangan geser harus diperoleh dari permukaan tumpuan.


Penguatan geser

Tulangan geser harus dirancang untuk ULS dan harus disediakan dalam bentuk sambungan vertikal atau batang bengkok. Gaya geser ditransfer ke sambungan vertikal yang bekerja dengan penyangga beton diagonal dalam keadaan tekan. Oleh karena itu, pada balok, sambungan akan bekerja dalam gaya tarik dan beton dalam gaya tekan.

Tulangan geser diperlukan untuk menahan modus keruntuhan akibat geser berikut:

● Retak tarik miring pada balok

● Kegagalan tegangan tarik miring akibat geser

A. Jika v < 0,5vc, tautan minimum harus disediakan.

B. Jika 0,5vc < v < vc + vr, harus disediakan sambungan yang luas tulangan gesernya adalah


dan di mana fcu tidak lebih besar dari 80.

C. Jika vc +vr < v < 0.8√fcu atau v = 7 N/mm², sambungan atau sambungan dengan batang bengkok harus disediakan. Tautan tidak boleh lebih dari 50% ketahanan gesernya.




Tegangan geser beton, vc

6. Tentukan apakah defleksi maksimum berada di bawah kapasitas defleksi

Batas yang Diijinkan = L/250


Related Posts:

Desain Struktur Beton Bertulang

 


Bameswarablogs
-- Pada saat mendesain analisis struktur beton bertulang harus diperhatikan beberapa persyaratan dasar, seperti respons elastis yang disebabkan oleh beban yang diterapkan tetapi perilaku plastis dapat berada di bawah dan di atas tegangan leleh.

Kecepatan rambat tergantung pada komposisi beton dan kondisi lingkungan.

Mirip dengan baja, bangunan bertingkat beton dapat terdiri dari rangka portal atau rangka bresing yang bergantung pada bresing atau diafragma dengan dinding inti beton untuk stabilitas lateral. Namun, untuk bangunan bertingkat, stabilitas lateral mempunyai beberapa persyaratan:

1.    Diafragma horizontal yang kaku harus digunakan pada dinding inti, seperti membangun lantai dengan beton bertulang insitu. Dinding inti beton (dengan ketebalan minimal 200mm untuk penempatan tulangan baja dan beton) dapat berupa poros angkat atau dinding sekeliling tangga.

2.    Penyangga harus digunakan di seluruh ketinggian bangunan, kecuali jika digunakan struktur pemindah.

Pusat geser harus bertepatan dengan titik dimana resultan gaya guling berada.


A. DESAIN BETON BERTULANG KOLOM

Rancang kolom dan komponen struktur tekan lainnya dimana beban vertikalnya bekerja secara konsentris terhadap sumbu netral komponen struktur. Dalam situasi ini, komponen struktural ini dibebani secara aksial oleh tegangan tekan langsung.

Kolom beton adalah anggota struktural yang membantu ketahanan struktur dan menahan serta mendukung beban vertikal. Untuk membedakan kolom beton dengan tiang dan dinding beton, dimensi penampang yang lebih besar tidak boleh lebih besar dari empat kali dimensi yang lebih kecil.

Dalam penerapan praktis, beban vertikal bekerja secara eksentrik terhadap sumbu netral komponen struktur. Oleh karena itu, dalam praktiknya, baik tegangan tekan yang bekerja secara konsentris terhadap sumbu netral komponen struktur maupun tegangan lentur yang disebabkan oleh tegangan tekan yang bekerja secara eksentris terhadap sumbu netral komponen struktur perlu diperhitungkan dalam desain struktur. .

fokus pada tegangan tekan yang bekerja secara konsentris terhadap sumbu netral dalam desain skema.

Kolom beton dianggap mempunyai bresing bila keseluruhan struktur dirancang untuk menahan beban lateral. Kolom bresing adalah kolom dalam sistem stabilitas dengan dinding geser atau dinding inti. Kolom tanpa ikatan adalah kolom dalam suatu sistem dimana satu-satunya elemen struktur yang menopang stabilitas struktur secara keseluruhan adalah kolom.

Kolom dikatakan pendek jika kelangsingannya kurang dari 15 untuk kolom berpengaku atau 10 untuk kolom tidak dibreker.

  • Kolom pendek – Kegagalan penghancuran disebabkan oleh tegangan kompresi langsung.
  • Kolom ramping – Tekuk lateral dan kegagalan penghancuran disebabkan oleh tegangan tekan langsung dan tegangan lentur yang disebabkan oleh tegangan tekan eksentrik. Besarnya kegagalan bergantung pada kondisi fiksasi ujung dan rasio kelangsingan, yaitu panjang efektif dibagi radius girasi.


1. Tentukan Fy dan Fcu
2. Tentukan beban hidup dan beban mati yang diterapkan pada kolom tersebut
3. Tentukan luas beban area anak sungai pada kolom
4. Tentukan jumlah lantai yang ditopang kolom tersebut
5. Tentukan beban total yang bekerja pada kolom dengan menggunakan persamaan di bawah ini :

Beban Total, N = (LL + DL) x Faktor ULS x # Lantai x Luas Beban Area anak Sungai (Tributary) x Faktor Geser Elastis

Dimana LL = Beban Hidup
DL = Beban Mati
Faktor ULS = 1,6 (untuk tujuan konservatif)
Faktor Geser Elastis = 1,25

6. Tentukan persentase tulangan yang harus dimiliki kolom dan nilai X. Misalnya, jika penguatan 3% dipilih, kita akan menggunakan N/21.

Luas kolom (Ac) dapat diperkirakan dengan:

Jumlah tulangan maksimum pada komponen struktur beton (balok, kolom, atau pelat) tidak boleh melebihi 4%.

7. Tentukan luas beton yang dibutuhkan
Ac_req = T/X dimana X adalah nilai yang diberikan pada tabel di atas.

8. Tentukan dimensi kolom beton yang mempunyai dimensi b dan h, sehingga diperoleh Ac_prov = b x h > Ac_req

9. Tentukan momen yang diterapkan pada kolom

Untuk memperkirakan momen yang diterapkan pada kolom, disarankan untuk mengalikan beban aksial dari lantai di atas kolom dengan:

  • 25 – kolom interior
  • 5 – kolom tepi
  • 2 – kolom sudut


Detail Desain Kolom Beton

1. Temukan tinggi efektif, le, kolom

Le = β  x  l

dimana l = panjang penuh β = Nilai dari tabel di bawah

Kondisi akhir 1 = ujung kolom tertahan sepenuhnya oleh sambungan momen
Kondisi akhir 2 = ujung kolom sebagian ditahan oleh sambungan monolitik
Kondisi akhir 3= ujung kolom hanya didukung


2. Tentukan apakah kolom tersebut merupakan kolom pendek.

Jika ley / b < 15 dan lex / h < 15, maka kolom tersebut pendek.

Jika kedua rasio lebih besar dari 15, maka kolom tersebut ramping.

dimana lex = tinggi efektif terhadap sumbu mayor

ley = tinggi efektif terhadap sumbu minor,

Biasanya, kolom bertulang harus dirancang pendek, tidak ramping.

3. Temukan luas tulangan baja yang dibutuhkan, Asc_req

Kandungan tulangan baja yang cukup dan penempatan tulangan membantu menahan retak pada kolom beton. Penguatan tambahan harus digunakan, seperti pengikat, penghubung vertikal, atau pengikat. Tulangan tambahan ini menahan tekuk lateral yang disebabkan oleh tegangan tekan tulangan utama. Dasi harus dipasang pada setiap palang sudut. Jarak dari satu batang tulangan ke batang tulangan lainnya tidak boleh kurang dari 150 mm.

Tulangan yang berada dekat permukaan beton lebih efektif dalam menahan gaya momen lentur dibandingkan tulangan yang ditempatkan pada bagian tengah kolom.

Persamaan untuk kolom pendek dan kolom bresing yang mendukung susunan balok yang kira-kira simetris dan dimana sifat dan ukuran balok tidak berbeda lebih dari 15% ditunjukkan di bawah ini.

N   =   0.35   x   fcu   x   Ac   +   0.67   x   Asc_req   x   fy

Dimana fcu = kuat karakteristik beton (N/mm^2)
Ac = luas beton (mm^2)
Fy = kekuatan leleh tulangan (N/mm^2)
Asc = luas tulangan

Catatan: Jika Asc_req negatif, gunakan persamaan di bawah ini.

Asc_req = 0,4% x Ac_nominal

Catatan: Momen desain untuk kolom ramping mencakup momen tambahan yang disebabkan oleh eksentrisitas penampang geometri.

4. Temukan jumlah tulangan yang sesuai dan ukuran tulangan, ______ T ______

5. Temukan luas yang disediakan oleh tulangan yang dirancang, As_disediakan


Related Posts: